KUALA TUNGKAL – Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) Ikatan Pencak Silat Indonesia atau IPSI antar Perguruan Pencak Silat se Kabupaten Tanjung Jabung Barat resmi ditutup oleh Ketua IPSI Tanjung Jabung Barat Arpin Siregar di Lapangan Basket Kuala Tungkal, Minggu (15/9/2024).
Dalam Kejurkab IPSI antar perguruan Pencak Silat dari 13-15 September 2024 ini keluar sebagai Juara Umum I Kontingen PSHT (Persaudaraan Setia Hati Terate) dengan Jumlah Medali 4 Emas, 1 Perak, 2 Perunggu.
Di Peringkat II Persinas Asad dengan Jumlah Medali 3 Emas, 1 Perak, 2 Perunggu. Dan di Peringkat III Elang Biru Jumlah Medali 1 Emas, 1 Perak, 1 Perunggu.
Ketua Umum KONI Kabupaten Tanjung Jabung Barat Jamal Darmawan Sie yang hadir secara langsung saat penutupan kejuaraan menyampaikan, dukungan Pemerintah terhadap dunia Olahraga di Tanjung Jabung Barat hingga saat ini sudah sangat baik.
Seperti di Pekan Depan nanti akan dilangsungkan peresmian Sport Center di Desa Pembengis Kecamatan Bram Itam untuk fasilitas bagi penggiat Olahraga salah satunya Olahraga bela diri.
“Dengan diresmikannya Sport Center kedepan IPSI tidak perlu lagi menggelar kejuaraan di Lapangan Basket seperti saat ini. Tetapi kejuaraan bisa dilaksanakan di Sport Center di Desa Pembengis,” kata Jamal sembari menyebutkan agar IPSI mengirimkan perwakilan saat peresmian Sport Center.
Selain fasilitas Olahraga dukungan Pemerintah terhadap dunia olahraga di Tanjab Barat KONI juga tengah berupaya memberikan jaminan keselamatan untuk Atlet berupa BPJS Ketenagakerjaan.
“Hari ini KONI tengah berupaya ketika Atlet mengikuti kejuaraan dilindungi oleh BPJS Ketenagakerjaan,” paparnya.
Maka dari itu melalui Dinas Tenaga Kerja seluruh Atlet Cabang Olahraga dibayarakan Iuran BPJS Ketenagakerjaan.
Dukungan lainnya juga terhadap Uang pembinaan Cabang Olahraga (Cabor). Dimana Uang pembinaan terhadap Cabor saat ini tidak terlalu besar.
Untuk itu KONI tengah berupaya berkoordinasi dengan Forum Coorporate Social Responsibility (CSR) agar Perusahaan-Perusahaan yang beroperasi di Tanjab Barat bisa berkontribusi terhadap dunia olahraga melalui penyaluran dana CSR.
“Kedepan dengan upaya itu kami berharap Perusahaan-Perusahaan yang ada bisa berkontribusi dengan turut menyalurkan dana CSR mereka ke masing-masing Cabor. Mohon Do’anya agar penyaluran CSR ini bisa terealisasi,” ungkap Jamal.
Koordinasi terkait CSR ini telah sampai di Bappeda Tanjab Barat. Semoga saja bisa terealisasi setidaknya setiap Cabor mendapatkan Dana CSR minimal Rp40 Juta pertahun.
“Jika hari ini Uang pembinaan tiap Cabor Rp35 Juta pertahun dan ditambah dengan dana CSR Rp40 Juta sehingga Totalnya mencapai Rp75 Juta pertahun sehingga bisa digunakan Cabor untuk mengikuti kejuaraan di Luar Kabupaten Tanjab Barat,” jelasnya.
Masih terkait dengan olahraga sebut Jamal, KONI berharap kedepan Pemerintah daerah melalui Bupati bisa melaksanakan Porkab yang menjadi ajang seleksi seluruh Atlet Cabor untuk mengikuti Porprov 2026.
“Porprov XXIII Tanjab Barat berada di Peringkat III Juara Umum. Semoga dengan dilaksanakannya Porprov XXIV di Tanjab Barat selaku Tuan Rumah menjadi motivasi tersendiri bagi Cabor untuk berprestasi sehingga Tanjab Barat bisa di peringkat I Juara Umum Porprov 2026,” katanya.
“Perolehan medali itu kami berharap juga disumbangkan oleh Cabor IPSI Tanjung Jabung Barat,” tukasnya.

Ketua Umum KONI Jamal Darmawan Sie dan Ketua IPSI Arpin Siregar bersama Wasit serta Juri Kejurkab IPSI antar Perguruan Pencak Silat se Tanjab Barat.